-->

CERPEN, TENTANG CINTA ATAU SAHABAT


            Ini saya share cerpen buatan saya dan teman saya waktu SMA semoga bermamfaat ya. maaf cerpen lum ada judulnya, silakan beri judul sendiri ya. HEHEHEHEHHEHEHEHEHEH


Kupandangi wajahnya .ya perlahan menyibak rambut sebahunya .diantara banyak cewek ,aku hanya memperhatikannya ,seolah-olah tidak ada orang di sekitarnya .dia begitu asik dengan tawanya bersama tawa temannya.sepertinya  bukan hanya diriku yang terposan melihatnya ,angin berusaha menyaingiku ,sangat jelas angin memainkan rambutnya dengan nakal .oh  Tuhan wanita memang mahlik yang paling indah kau ciptakan ,tuhan kuakui itu .
            Mungkin ini khayalan ku saja .tapi cewek itu itu berjalan kepadaku .melambai padaku ,mengukir senyum terindah yang pernah kulihat .apa yang harus kulakukan sekarang ? terpaksa kuangkat tanganku dan balas melambinya ,tapi eh setelah berada di depanku dia melewatiku aku menyingkir .kulihat dia berbicara dengan seseorang .dia bicara dengan siapa ?aku mendekat sedikit .tapi walaupun mendekat aku tak dapat melihat orang itu .orang itu ternyata terhalang oleh  tiang .
            Diandra .ya …benar  diandra .sapaanya akrabnya Dian .pertemuan kami berawal dari …….eh bukan ! maksudku pertama kali aku melihatnya dilapangan basket sekolah ini .saat itu dia melakukan pemansan .berlari mengelilingi lapangan  , aku tidak tahu gadis itu membuatku jatuh cinta .dan bukk dian terjatuh kelapangan basket .tanap ragu-ragu aku langsung menolongnya .mencoba menjadi pahlawan untuknya ,tapi baru kakiku melangkah ada seseorang menolongnya  dan mendahuluiku .ia mengulurkan tangannya pada dian aku sangat kesal dan marah .siapa ya laki-laki itu ?,laki-laki itu memakai jaket berwarna abu-abu dan menutup kepalanya .musathil aku mengenalnya  .yang aku sadari dia pasti anka kelas tiga seangkatan denganku dan ergi 175 cm .saatnya pergi kedunia  nyata .
            Ergi .kemana sih anak itu ? sejak tadi ,selepas bel istirahat berbunyi dai menghilang entah kemana ,tampa pesan apalagi kata-kata ia membereskan segala alat tulisnya lalu langsung pergi meninggalkanku .aneh .kerasukan apa dia ?alahhh ,pusing amat ..lebih baik sekarang aku langsungt ke kantin  ,mengisi perut dan memberi  makan  cacing yang sejak tadi minta diberi makan sebelum mereka membuat perutku kesakitan .
“DIT ,Adit
Sial tuh ank .dasar  tidak punya etika .seenaknya teriak-teriak manggil namaku memangnya aku maling diteriaki begitu .dasar parno .

“Yuhuu,Adit
            Ergi sialan .terpaksa aku berdiri ,kuhampiri dia dengan kesal .”eh kalu kamu yang yang butuh .jangan teriak begitu . sakait nih kuping ujarnya kesal !

            “sorry brow ! tidak akan lagi deh .serunya sambil mengacungkan kedua jarinya “nah, terus !apa ?pasti ada sesuatu ,tidak mungkin kamu manggil-manggil  seperti orang gila kalau tidak ada sesuatu “tanyaku penuh selidik .

Ergi  Cuma senyum-senyum sendiri , tidak jelas lalu  kepalanya yang tidak gatal .akhirnya....
“he he he .aku lagi senang sekali ,dit”

“Hah,masa  ?selama ini kamu tidak pernah senang ? “Tanyaku lagi
“bukan begitu ,Dit”

Kali ini ergi merangkul pundakku .tidak biasanya dia seperti ini .
     “Sobatmu ini lagi ini diambuk asmara ,bayangkan sejak sebulan yang lalu aku ngejar dia ,akhirnya pucuk dicinta  pun tiba ,dia kasi respon .man.hahaha… aku  hebatkan “ ucapnya dengan sangat bersemangat .
Aku hanya menggeleng mendengar ceritanya yang tidak berbobot itu ,apa hebatnya kalau Cuma pedekate alias pendekatan begitu .kalu perasaanmu sudah diterima itu baru bisa dibilang hebat .tapi tak apa ,ergi sahabatku ,selayaknya aku mendengarnya semua cerita baik suka maupun dukanya.

“Bagaimana pendapatmu my brother ? menurutmu aku bakal diteriam tidak “ tanyanya menggebu-gebu.
“meneketehe ! kampungan loe ,,memang aku pernah lihat cewek itu ?
Tapi tidak apa-apa , man !kita  sama ! Nasib kita memang selalu sejalan ,yah!ujarku tersenyum bijak !.
Ergi mengerutkan keningnya .bingung so pasti!
“senasib ?maksudnya ?ahahahay  aku tahu ini .siapa sih ,Dit” ?
Tanyanya mennyikut lenganku yang tak sabar .
“he’em “ aku hanya berdehem tak jelas
“jangan  main-main Dit ! siapa ?
“hahaha , Tunggu saja tanggal mainnya ,nanti juga kamu tahu .aku berlari meninggalkan Ergi yang kebingungan .
Setelah pengakuan itu kami berjalan sendiri-sendiri .bertaruh !siapa yang paling cepat diterima isi hatinya .hahaha…. konyol !dasar anak SMA dan seperti biasa , kami nkemblai bertemu di sekolah dan lanjut berdiskusi dikantin .menikmati semangkuk bakso .
“Kau duluan ,beritahu aku siapa cewek itu ? anak man ? kelas berapa ?”
Ujarnya setelah memecah kebisiuan .
            “Kau ini seperti mamaku saja ,pertanyaanmu seperti aku sedang mencari calon istri ,kau yang duluan “selaku , lalu menyendok bakso ke mulutku ,mengunyah pelan –pelan .
            “Lho bukannya tadi yang bertanya duluan padamu ? berarti kan wajib menjawabnya “Bantah Ergi tak mau kalah !
            “Tunggu  ! tapi yang pertama buat pengakuan kan kamu ? Artinya kau harus menjawab duluan .aku cekikan karena aku menang debat darinya .
            “Oke .aku duluan , tapi kau jangan tertawa “
            Aku sangat senang .Belum diceriat tapi serasa ingin tertawa .kulihat ergi begitu gugup .aku hampir meledak melihat wajahnya yang memerah .

“Dian “ucapnya spontan
“Uhuk…uhuk.” Aku terbatuk –batuk  .bakso yang ada dimulutku otomatis termuntah keluar semua .segera kugapai gelas minumanku .meminumnya cepat-cepat kupandangi wajah ergi .tegang .
“Kenapa Dit !shock mendengar orang yang kutaksir itu Dian ?aku memang gial . dia masih kelas X .tapi kalau sudah cinta kita mau bilang apa lagi “ ucapnya cuek !
“Ergi” aku menahan tangan kanan Ergi yang memegang sendok hendak menyendokkan bakso kemulutnya .dia menatapku bingung ,menyiratkan sebuah pertanyaan “ Ada apa ?”
“Apa dian itu bernama lengkap Diandra anak X.c ? “
Ergi mengangguk .senyumnya merekah , lalu senyum-senyum sendiri lagi  .Oh tuhan !ternyata dunia ini memang begitu sempit . aku dan sahabatku menyukai gadis  yang sama .
“Kenapa  ? k au  kenal Dian, Dit ? “tanyanya
“Eh tidak .aku hanya pernah melihatnya di lapangan basket “jawabku berbohong dan pelan .
“Memang ,Dian itu sering berada di lapanagn basket , aku bertemu dengannya terjatuh di lapangan basket, waktu itu dia sedang pemanasan ,biasa lari-lari kecil .dia terjatuh .tuhan memang maha adil selalu member kesempatan pada hambanya.tanpa piker panjang aku berlari tanpa melepas jaketku dan mengulurkan tanganku padanya .” serunya bercerita panjang- lebar padaku .
Jadi, laki-laki yang memakai jaket abu-abu itu ergi ! jangan bilang kalau orang yang menerima lambaian tangan Dian adalah Ergi juga .Apa ini ? Apa ini sebuah permainan .kalau benar aku ingin segera finish tidak peduli siapa yang menang atau game over sekalian .   
“Adit “ ! jangan melamun noh ! baksonya nganggur begitu “
Celetuk ergi tiba-tiba lamunanku .
            “Sekarang giliranmu ,mengakulah “Tanyanya penuh harap .
            Aku memandang wajah sahabatku ini .ku kepalkan tanganku kuat-kuat .ada amarah dalam hatiku .emosi .SEMUANYA .ingin rasanya kupukul dia .Memukul wajahnya .tapi kenapa ? Ergi tidak salah ? akulah  yang bodoh . aku yang terlambat .
            Aku berdiri bangkit dari kebisuanku ,lalu berjaln meninggalkan Ergi kudapati ia mencekal tanganku , lalu tersenyum nakal kearahku.
“mau kabur ? jawab dulu dong , dit “ucapnya menentang .
“lupakan”ucapku gusar . kulepas cekalannya dan pergi . dan pergi .kudengar Ergi berteriak dibelakangku .
“maaf kawan “
            Kurebahkan tubuhku diatas  diatas tempat tidur .kupejamkan mataku .hari terburuk .sepanjang selepas makan dikantin tadi aku tidak masuk kelas .aku hanya duduk merenung di  sekolah ,mencari jawaban ,tapi apa ?
            Dan disinilah tubuhku sekarang .aku seperti seperi mayat hidup .setengah jiwaku menghilang .setiap kali mata ini terpejam hanya pengakuan Ergi yang timbul di otakku “Dian “!
            Huh! Kenapa masalah ini begitu rumit .aku bias saja mengakui semua perasaanku pada Dian dan kita lihat apa yang akn terjadi ? apa persahabatanku akan hancur ?sepertinya . lalu apa ?
            Ada perasaan kesal bergejolak di hatiku .aku marah sekali . baru kali ini aku semarah ini pada Ergi tapi tidak kutumphakan padanya dunia serasa menghitam dimatku .saat ini aku butuh seseorang .seseorang yang mampu mendengar segala curahan hatiku .satu-satunya orang yang kuharapkan itu tengah dimabuk asmara dan tidak mungkin kuhancurkan .
             Dari siang hingga malam aku berada dikamar ,memutar music keras-keras .musik Rock mengalun memenuhi pikiranku .aku belum berganti seragam .kuraih gagang pintu lemari ,kuambil kaus hitamku lalu memakai , kubuka pintu kamr .aku ingin segera makan malam .perutku kelaparan terkuras oleh pikiranku. aku menemukan jawabannya .jawaban yang melegakkan hatiku.
            Pagi ini aku berjalan disepanjang koridor sekolah ,langkahku terhenti begitu kulihat Ergi berbicara dengan senangnya . ku condongkan tubuhku ! Ah , Dia berbicara dengan …. Dian
            Aku harus bisa .aku sudah berjanji pada diriku semalam .Tapi Biarkanlah Aku bersikap egois saat ini saja , lupakan bahwa aku bersahabat dengan Ergi ,lupakan bahwa aku baru saja membuat satu keputusanmu , lupakan aku baru saja patah hati karena aku mengaku bahwa aku mencintainya….

Diandra …….
            Tapi  sejauh cinta memandang ,sejauh aku mengenal Diandra aku lebih mengenal dan menyayangi sahabatku.sahabat yang kutahu tak akan mudah tergantikan Barulah aku mengerti.pengorbanan bukan berarti kekalahan .aku mengalah karena aku kalah ,karena aku  menyayangi sahabatku .

“Adit”
Kulihat Ergi melambai padaku .oh ,dia sudah selesai dengan Dian .kuhampiri dia ,Ergi menarikku lalu menjitak kepalaku .
“Aku masih menunggu jawabanmu ? “tanyanya
“lupakan !aku hanya bercanda “ jawabku asal
“sudah kuduga ,hahaha .
Aku merangkul pundaknya dan dia merangkal pubdakku .kami tertawa menuju kelas .hidup terasa inda kalau begini .



           













                       

Related Posts

There is no other posts in this category.
Subscribe Our Newsletter