KILLLING ME INISIDE
Killing Me Inside (juga dikenal sebagai Killms) merupakan sebuah grup musik asalJakarta yang dibentuk pada Juni 2005. Saat ini mereka
beranggotakan 3 orang yaitu vokalis Onadio
Leonardo, gitaris Josaphat
Klemens, dan keyboardist Rudye
Nugraha Putra, dibantu oleh Angga Tetsuya Wibisana sebagai additional
bassist dan Putra Pra Ramadhan sebagai additional drummer. Sejak terbentuk,
mereka telah mengeluarkan 3 album yaitu "A Fresh Start For Something New","Killing Me
Inside" dan "One Reason".
2005: Formasi Awal
Killing Me Inside mulai dibentuk pada Juni
2005 oleh Josaphat (gitar), Onad (bass),
Rendy (drum) dan Raka (gitar).[] Setelah beberapa saat mencari vokalis, akhirnya
bergabunglah Sansan pada Desember 2005. Setelah melalui pengalaman manggung di
kafe-kafe dan acara-acara lokal, mereka merilis 3 buah lagu sebagai demo
mereka. Lagu-lagu demo tersebut adalah A Letter Of Memories, Suicide Phenomena, dan The Tormented yang nantinya direkam ulang pada debut album
mereka, A Fresh Start For
Something New.
2008: A
Fresh Start For Something New
Pada tahun 2008, Killing Me Inside berencana
untuk merilis sebuah album. Namun di tengah perjalanan, Raka keluar
dari band pada Mei 2008. Raka mengumumkan kepergiannya melalui situs MySpace
mereka:
“
Dear
friends of Killing Me Inside...
Pertama-tama gue
ingin ngucapin makasih banyak sama elo semua yang udah ngesupport kita. Gue
(Raka) mewakili pihak Killing Me Inside, merasa beruntung banget bisa
ngebangun dan memajukan band impian gue sampe kayak gini. Ini semua tentunya
juga karena hasil kerja keras kita dan dukungan dari elo semua. Tapi, gue
pada kali ini mau ngejelasin kalo gue harus mengundurkan diri dari band ini
karena adanya bentrok antara 2 band yaitu Killing Me Inside dan Vierra. Kedua band ini akan menjalankan kontrak dimana suatu
pihak tidak membolehkan playernya untuk mempunyai lebih dari 1 band. Saat ini
gue berada di posisi yang bagi gue hasil akhirnya sama skali bukan apa yang
gua inginkan, dimana gue diharuskan untuk memilih Vierra yang disebabkan oleh "suatu faktor
keluarga" yang sama sekali gak bisa gue tolak. Dan pada hari ini
(18-05-2008) gue resmi mengundurkan diri dari Killing Me Inside. Makasih
banget buat elo semua yang udah support kita, dan buat Killing Me Inside :
"maaf bgt bgt, lo semua tau ini sama skali bukan kemauan gua".
Makasih banyak, sukses buat kalian, gue bangga bisa maen ama elo semua…dan
please inget kata2 gua "gue hanya putus hubungan kerja ama elo semua,,
bkn hubungan sebagai teman".
Sekali lagi
makasih, lo smua udah ngertiin posisi gua, dan gue pun juga menerima
keputusan elo semua yang tadi, thx...
-Raka
Cyril Damar[]
Akhirnya debut
album mereka berjudul A Fresh Start For Something New dirilis pada awal
Desember 2008 dibawah kendali Label IndieFast Youth Records.
Lagu "Torment" yang
menjadi single langsung membuat nama Killing Me Inside terkenal di dunia musik
indie Indonesia. Killms juga melakukan debut launching albumnya di 2 Negara yaitu Indonesia dan Malaysia
2009-2010: Line-up
baru dan OST. Air Terjun Pengantin
Pada akhir Januari 2009,
Sansan dan Rendy keluar dari Killing Me Inside. Sansan keluar dengan alasan
untuk lebih fokus pada bandPee Wee Gaskins, sedangkan Rendy keluar dengan alasan
pertimbangan masa depan. Meskipun begitu, Onad dan Josaphat tidak
membubarkan Killms. Pada Februari 2009, melalui blog MySpace mereka, Killms mengumumkan formasi baru mereka
yang terdiri atas Onadio (vokal), Josaphat (gitar), Davi (drum), dan Agung
(bass). Namun karena alasan ketidakcocokan, Agung keluar. 2010, Rudye
bergabung bersama Killing Me Inside sebagai additional bass menggantikan posisi
Agung. Merasa tidak cocok, Rudye beralih sebagai kibor dan posisi bass diisi
oleh Angga. Lagu Tanpa Dirimu menjadi
Soundtrack Film Air Terjun Pengantin tahun 2010.
2010:
Album Self-Titled
Pada Agustus 2010,
Killing Me Inside merilis album self-titled mereka
melalui Royal Prima Musikindo.
Album ini merupakan album pertama mereka sejak formasi mereka berubah dan album
pertama mereka di RPM.
Lima dari sepuluh track pada album ini merupakan
lagu-lagu yang direkam ulang dari album pertama mereka. Di album ini juga
terdapat 3 lagu baru yang menggunakan lirik bahasa Indonesia dan digarap tanpa
adanya vokal scream. Di antara ketiga lagu tersebut, salah satunya adalah lagu
"Biarlah" yang menjadi single pertama mereka. Lagu
"Biarlah" diterima secara positif oleh masyarakat umum. Tetapi respon
sebaliknya ditunjukkan oleh fans awal mereka. Fans-fans awal mereka justru
kecewa dengan perubahan genre yang drastis dari Killing Me Inside.
Album kedua
Killing Me Inside ini berhasil menembus angka penjualan 50.000 copy dan meraih penghargaan
Platinum dari Royal Prima Musikindo. Killms juga berhasil menyabet 2
Penghargaan dari Indigo Digital Music Awards 2010
sebagai The Best Indie Music dan The Best New Artist. Dalam rangka penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI)
2011, Killms hanya masuk nominasi di kategori Pendatang baru dan Self-Titled
"Killing Me Inside" sebagai Album Rock terbaik.
2011-2012: Formasi baru dan Single terbaru
"Melangkah"
Di akhir tahun
2011, Killing Me Inside berencana ingin merilis album kembali. Namun pada
tanggal 18 September 2011, Davi Frisya memutuskan untuk mengundurkan diri dari
Killing Me Inside. Davi mengumumkan pengunduran dirinya melalui akun
twitternya:
Dengan
ini saya menyatakan kalo saya bukan lg Drummer dr Killing Me Inside. Terima kasih teman2 yg
sdh mendukung saya selama ini :)
Dan tak lama
kemudian Killms pun baru-baru ini mengumumkan formasi terbarunya, dan Rudye pun
telah berubah menjadi anggota tetap Killing Me Inside ditambah Putra yang
bergabung dengan Killing Me Inside sebagai additional drum untuk menggantikan
Davi diposisi drummer. Killms mulai memasuki dapur rekaman untuk pembuatan
album ketiga. Single dari album ketiga telah dirilis akhir Desember 2011 yang
berjudul "Melangkah". Dan inilah formasi Saat ini dari Killms yang
terdiri atas Onadio (vokal), Josaphat (gitar), Rudye (kibor), Angga (additional
bass), Putra (additional drum). Killms akhirnya berhasil meraih penghargaan
dalam acara Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2012 sebagai
kategori karya produksi Rythm & Blues Terbaik untuk lagu Biarlah Featuring Gading Marten.
2012: One Reason
Killms telah
menyelesaikan Project albumnya yang ke-3 pada akhir bulan Mei kemarin. Album
"One Reason" dirilis/dipasarkan pada bulan September.
2014 : Rebirth : A New Beginning & Formasi Baru
Awal yang baru merupakan Tajuk yang tepat bagi Killms di tahun ini.
Setelah E.P. yang mereka janjikan rilis pada pertengahan tahun 2014 ini terbengkalai yang disinyalir karena lalainya sang Vokalis Onadio Leonardo terhadap tanggung jawabnya dalam proses rekaman dan pembuatan materi.
Mereka berunding secara besar - besaran dengan pihak Label yang menaungi mereka (RPM) dan akhirnya Onadio pun memutuskan untuk mundur dari Band yang telah ia bentuk bersama Josaphat sejak tahun 2005 ini dikarenakan perbedaan arah dan keinginan dalam bermusik (Dalam hal ini Onad menyatakan telah jenuh dengan genre screamo/metalcore dan sejenisnya yang biasa dibawakan oleh Killms dan ia menderita sakit tenggorokan sehingga tidak dapat bernyanyi maupun scream/growl dengan baik. Onad juga menyatakan bahwa ia ingin mengeksplorasi genre EDM/Electronic Dance Music).
Hal ini tentu membawa perubahan besar dalam Formasi Killing Me Inside.
Namun berpisahnya Onad dari Killing Me Inside juga mengindikasikan adanya konflik antara dirinya dengan Josaphat.
Dalam interview dengan sebuah majalah, Onad menyatakan bahwa ia terlibat konflik dengan Josaphat.
Mengacu kepada pernyataan Onad tersebut, ada spekulasi muncul bahwa mungkin konflik tersebut di sebabkan karena Josaphat ingin mempertahankan konsistensi musik Killing Me Inside, sedangkan onad ingin mecoba merubah Genre dari Band tersebut.
Akhirnya setelah berunding dengan management, diputuskanlah bahwa posisi vocalist akan di ganti oleh sosok wanita.
Setelah melalui seleksi yang ketat, Savira Razak , yang merupakan finalis dari ajang pencarian bakat Mamamia 2007 terpilih menjadi vokalis Killing Me Inside untuk menggantikan posisi Onad.
Tak lama setelah Vira Terpilih sebagai Vokalis. Angga dan Putra juga resmi menjadi anggota tetap Killms , Killms merilis sebuah album yang berjudul REBIRTH : A New Beginning yang di release oleh Royal Prima Musikindo.
“
|
Dear
friends of Killing Me Inside...
Pertama-tama gue
ingin ngucapin makasih banyak sama elo semua yang udah ngesupport kita. Gue
(Raka) mewakili pihak Killing Me Inside, merasa beruntung banget bisa
ngebangun dan memajukan band impian gue sampe kayak gini. Ini semua tentunya
juga karena hasil kerja keras kita dan dukungan dari elo semua. Tapi, gue
pada kali ini mau ngejelasin kalo gue harus mengundurkan diri dari band ini
karena adanya bentrok antara 2 band yaitu Killing Me Inside dan Vierra. Kedua band ini akan menjalankan kontrak dimana suatu
pihak tidak membolehkan playernya untuk mempunyai lebih dari 1 band. Saat ini
gue berada di posisi yang bagi gue hasil akhirnya sama skali bukan apa yang
gua inginkan, dimana gue diharuskan untuk memilih Vierra yang disebabkan oleh "suatu faktor
keluarga" yang sama sekali gak bisa gue tolak. Dan pada hari ini
(18-05-2008) gue resmi mengundurkan diri dari Killing Me Inside. Makasih
banget buat elo semua yang udah support kita, dan buat Killing Me Inside :
"maaf bgt bgt, lo semua tau ini sama skali bukan kemauan gua".
Makasih banyak, sukses buat kalian, gue bangga bisa maen ama elo semua…dan
please inget kata2 gua "gue hanya putus hubungan kerja ama elo semua,,
bkn hubungan sebagai teman".
Sekali lagi
makasih, lo smua udah ngertiin posisi gua, dan gue pun juga menerima
keputusan elo semua yang tadi, thx...
-Raka
Cyril Damar[]
|
Dengan
ini saya menyatakan kalo saya bukan lg Drummer dr Killing Me Inside. Terima kasih teman2 yg
sdh mendukung saya selama ini :)
|
Killms telah
menyelesaikan Project albumnya yang ke-3 pada akhir bulan Mei kemarin. Album
"One Reason" dirilis/dipasarkan pada bulan September.
2014 : Rebirth : A New Beginning & Formasi Baru
Awal yang baru merupakan Tajuk yang tepat bagi Killms di tahun ini.
Setelah E.P. yang mereka janjikan rilis pada pertengahan tahun 2014 ini terbengkalai yang disinyalir karena lalainya sang Vokalis Onadio Leonardo terhadap tanggung jawabnya dalam proses rekaman dan pembuatan materi.
Mereka berunding secara besar - besaran dengan pihak Label yang menaungi mereka (RPM) dan akhirnya Onadio pun memutuskan untuk mundur dari Band yang telah ia bentuk bersama Josaphat sejak tahun 2005 ini dikarenakan perbedaan arah dan keinginan dalam bermusik (Dalam hal ini Onad menyatakan telah jenuh dengan genre screamo/metalcore dan sejenisnya yang biasa dibawakan oleh Killms dan ia menderita sakit tenggorokan sehingga tidak dapat bernyanyi maupun scream/growl dengan baik. Onad juga menyatakan bahwa ia ingin mengeksplorasi genre EDM/Electronic Dance Music).
Hal ini tentu membawa perubahan besar dalam Formasi Killing Me Inside.
Namun berpisahnya Onad dari Killing Me Inside juga mengindikasikan adanya konflik antara dirinya dengan Josaphat.
Dalam interview dengan sebuah majalah, Onad menyatakan bahwa ia terlibat konflik dengan Josaphat.
Mengacu kepada pernyataan Onad tersebut, ada spekulasi muncul bahwa mungkin konflik tersebut di sebabkan karena Josaphat ingin mempertahankan konsistensi musik Killing Me Inside, sedangkan onad ingin mecoba merubah Genre dari Band tersebut.
Akhirnya setelah berunding dengan management, diputuskanlah bahwa posisi vocalist akan di ganti oleh sosok wanita.
Setelah melalui seleksi yang ketat, Savira Razak , yang merupakan finalis dari ajang pencarian bakat Mamamia 2007 terpilih menjadi vokalis Killing Me Inside untuk menggantikan posisi Onad.
Tak lama setelah Vira Terpilih sebagai Vokalis. Angga dan Putra juga resmi menjadi anggota tetap Killms , Killms merilis sebuah album yang berjudul REBIRTH : A New Beginning yang di release oleh Royal Prima Musikindo.
Putra Keluar dari Killing Me Inside
Putra mengumumkan perpisahannya lewat unggahan di Instagram bahwa dia keluar dari Killing Me Inside sejak 22 juni 2016. Menurut Josaphat, Putra mundur bukan karena permasalahan internal sesama personel atau dengan manajemen. Melainkan, Putra ingin fokus untuk mengajar drum.
"Perpisahan ini sudah diomingin dari minggu lalu, sudah dibicarakan secara internal. Kami menyebutnya Putra vakum, karena sebenarnya dia izin melanjutkan beberapa proyeknya dia. Ada ngajar drum dan proyek musik lainnya," tutur Josaphat
Savira Razak Keluar dari Killing Me Inside
Killing me inside berganti vokalis dikarenakan vira razak memutuskan keluar pada tahun 2017. posisi vira digantikan ex vocalis garasi yaitu aiu ratna, sebenarnya vira razak hanya diganti untuk sementara dikarenakan Vira yang akan melaksanakan pernikahan di awal tahun 2017. namun pada akhirnya vira memutuskan untuk benar-benar keluar dari Killms.
Killing Me Inside Feat Aiu Ratna
Killing me inside akhirnya feat dengan aiu ratna (Ex Garasi) setelah ditinggal oleh vokalis yang lama yaitu vira razak. Killing me inside telah mengeluarkan 2 single baru dengan aiu ratna yaitu berjudul Fractured dan Remnants.
Angga Tetsuya Keluar dari Killing Me inside dan Gama Menjadi Personil Tetap
Angga Tetsuya Wibisana alias Tetsu mengumumkan keluar dari Killing Me Inside. Kabar ini diumumkan tetsu melalui instagram pribadinya pada tanggal 10 juni 2018. Tetsu tidak menjelaskan alasannya mundur, tetapi hanya menyebutkan "karena rasa cinta itu juga, kini saya harus meninggalkan Killing Me Inside. Akhirnya gama menjadi personil tetap KILLMS. gama bergabung di KILLMS sejak 2016 menggantikan putra sebagai additional drum dan pada tahun 2018 gama akhirnya menjadi personil tetap Killing Me inside
Coming Soon
KILLING ME INSIDE FEAT JOE TIRTA (Ex Saint Loco)
sumber :
Wikipedia.
detik.com.
mohon kritik dalam pengembangan blog ini. makasih sebelumnya.
Putra mengumumkan perpisahannya lewat unggahan di Instagram bahwa dia keluar dari Killing Me Inside sejak 22 juni 2016. Menurut Josaphat, Putra mundur bukan karena permasalahan internal sesama personel atau dengan manajemen. Melainkan, Putra ingin fokus untuk mengajar drum.
"Perpisahan ini sudah diomingin dari minggu lalu, sudah dibicarakan secara internal. Kami menyebutnya Putra vakum, karena sebenarnya dia izin melanjutkan beberapa proyeknya dia. Ada ngajar drum dan proyek musik lainnya," tutur Josaphat
sumber :
Wikipedia.
detik.com.
mohon kritik dalam pengembangan blog ini. makasih sebelumnya.